Sekarang ini, industri kreatif nyatanya semakin berkembang. Apalagi, dengan teknologi yang semakin maju, orang-orang mulai berlomba memasuki dunia kreatif dengan berbagai cara. Nah, kali ini Modusgaia kepingin membahas salah satu brand lokal fashion yang mendunia di industri kreatif, Liunic On Things (LoT). Sudah tahu belum?
Daftar Isi
Sejarah Berdirinya Liunic on Things

Terbentuknya brand ini berawal dari kesamaan hobi dari dua bersaudara, Martcellia Liunic dan Owi Liunic. Terinspirasi dari nama keduanya, muncullah nama brand Liunic on Things. Brand ini menjual produk seni kreatif yang bisnisnya bermula dari Martcellia mengikuti sebuah event Art Market pada tahun 2014. Kemudian, kedua kakak beradik tersebut memperlihatkan hasil kesenian mereka dengan membuat buku sketsa dalam bentuk kartu pos, art print, hingga pin. Dari pameran seninya tersebut, ternyata banyak produknya yang menarik minat khalayak ramai.
Dari event itulah, produk mereka semakin terkenal dan keduanya memutuskan untuk fokus mengembangkan karyanya di LoT. Dengan semangat yang tinggi, mereka menjalankan bisnisnya dan menciptakan peluang dengan sangat baik. Baik Martcellia maupun Owi senang jika orang-orang menikmati dan merasa terhubung dengan karyanya. Namun, perjalanan bisnis tentu tak selalu berjalan mulus.
Karena latar belakang keduanya yang bukan pebisnis, mereka kerap kali mengalami masalah di bidang produksi dengan pihak vendor. Dari sejak itulah, mereka membutuhkan orang lain untuk mengurus strategi bisnisnya. Pengalaman tersebut menjadi sebuah pembelajaran bagi keduanya dalam berbisnis. Pada akhirnya, bisnis ini terus berkembang dan berhasil mendapatkan loyal customer, bahkan hingga ke kancah Internasional lho!
Bagaimana Bisa Kolaborasi Dengan Brand Internasional?

Setelah produknya mulai terkenal, Liunic juga mempromosikan produknya ke luar negeri melalui situs dan media sosial. Liunic on Things yang awalnya hanya industri lokal, kini merambah ke dunia Internasional. Bahkan, karyanya semakin mendunia karena adanya kolaborasi dengan brand fashion ternama, H&M.
Illustrator dari Jakarta ini menerima permintaan untuk memberikan sentuhan seninya dalam koleksi pakaian anak yang rilis 17 Maret 2022 kemarin. Motifnya sangat khas Liunic on Things, fun dan cerah. Liunic berusaha memberikan fantasi menyenangkan dalam bentuk ilustrasi makhluk khayalan, bunga, dan berbagai bentuk geometri lainnya.
Keunggulan lainnya yang membuat Liunic semakin mendunia adalah produk kolaborasinya dengan H&M terbuat dari teknologi inovatif yang ramah lingkungan, sehingga cocok bagi para pecinta lingkungan. Ada berbagai koleksi yang diluncurkan yaitu jaket, sweater, kaos, celana, dress, kaos kaki, topi, sepatu dan kacamata, mulai dari bayi hingga pre-teen. Tak sembarangan, desain yang Liunic buat bertujuan untuk menginspirasi anak-anak agar bisa bebas dalam berekspresi.
Baca juga: Rekomendasi Jaket Bulu Angsa Dan Tips Memilihnya
Mereka berharap bahwa karyanya dapat membawa kegembiraan dan kreativitas ke dalam kehidupan banyak orang. Menurut pihak H&M, baju ini akan cocok untuk memulai musim cerah atau sebagai pakaian summer.
Tips Sukses Berbisnis di Industri Kreatif

Liunic on Things pada dasarnya adalah sebuah art merchandising, produk pakai yang di desain oleh kakak beradik Martcellia dan Owi. Bersifat original sehingga produksinya memang sangat limited. Nah, jika Modusers ingin terjun ke industri kreatif seperti Liunic on Things, kamu bisa mencoba beberapa tips dari Martcellia Liunic:
1. Tentukan Bentuk Merchandise-nya
Hal pertama yang harus kamu perhatikan adalah menentukan barang atau produk apa yang ingin kamu jual. Lakukan riset terlebih dahulu, lihatlah apa yang masyarakat minati saat-saat ini. Tentukan produk apa yang ingin kamu jual dan akan menjadi trademark mu, contohnya tas, baju, pin bermotif, dan hal unik lainnya. Tentukan juga spesifikasi produknya seperti apa, hal ini bertujuan agar kamu lebih mudah dalam perhitungan produksi.
2. Buat Mockup dari Hasil Desain Merchandise
Selanjutnya, coba buat mockup dari hasil desain yang telah kamu buat. Setelah itu, pertimbangkan apakah ilustrasinya cocok sesuai dengan keinginanmu, atau justru malah kurang bagus ketika dalam bentuk produk jadi. Jika kamu tak bisa membuat mockup sendiri, kamu bisa menggunakan jasa desain di internet ataupun sosial media dengan harga yang cukup terjangkau. Barulah setelah mencocokkan desainnya, masuk ke tahap produksi.
3. Saatnya Produksi
Langkah selanjutnya adalah tahap produksi. Tahap ini sangat membutuhkan pengawasan agar desain yang sudah kamu buat dapat terealisasi dengan baik ke dalam merchandise mu. Jangan lupa, hal kecil seperti pemilihan bahan, jenis resleting, kualitas sablon/print, sangatlah penting dalam proses produksi. Jika kamu baru memulai, cobalah untuk membuat sample produk sebelum membuat mass produksi, agar kamu ataupun orang di sekitarmu bisa melakukan penilaian sebelum produk tersebut rilis di pasaran.
4. Lakukan Pengujian
Setelah tahap produksi, langkah selanjutnya yaitu melakukan pengujian terhadap produk yang sudah jadi. Cobalah untuk memakai produk tersebut. Kemudian, evaluasi apa yang kurang atau yang harus dibenahi. Dengan begitu, produk yang nantinya di launching sudah benar-benar teruji kualitasnya.
5. Persiapkan Bagaimana Cara Launching Produk
Tahapan akhir yaitu cara untuk melakukan launching produk. Ada berbagai cara dalam mempromosikan suatu produk. Nah, Modusers bisa mempertimbangkan media apa yang akan kamu gunakan sebagai alat promosi, misalnya Instagram, Twitter, ataupun E-commerce.
Kamu juga bisa mengikuti jejak Martcellia dan Owi seperti mengikuti event-event pameran untuk memperkenalkan produk ke banyak orang. Menurut dua bersaudara tersebut, memang butuh keberanian dan tekad dalam mempromosikan karya pertamanya, apalagi ketika baru berkecimpung di dalam dunia kreatif, rasanya masih malu.
Baca juga: Mengintip Brand Fashion Milik Selebritas Indonesia Yang Menarik Perhatian
Namun sebenarnya hal itu tidak mengapa dan sangat wajar. Kita tak pernah tahu orang akan bereaksi apa terhadap karya kita dan apa hasilnya, tapi tak ada salahnya mencoba bukan? Oleh sebab itu, selalu buka peluang hasil karyamu.
Rekomendasi Produk Best Seller dari Liunic on Things yang Worth to Buy!
Penasaran seperti apa sih karya brand lokal ini hingga membawanya ke kancah Internasional? Simak beberapa rekomendasi produk best seller dari Liunic On Things yang worth to buy!
1. Essential Sling Bag – Peculiar Garden
Sling bag cantik ini adalah mini pouches untuk tempat hp, sanitizer, dan barang kecil lainnya. Desainnya yang lucu cocok untuk kamu yang kepingin bergaya fun dan grunge. Terbuat dari kanvas dan penutupnya berasal dari magnet. Harganya sangat affordable yaitu berkisar Rp165 ribu saja.
Baca juga: Wajib Tahu! Merk Hand Sanitizer yang Aman untuk Kulit
2. Take it Slow – Laptop Bag
Selanjutnya, ada tas laptop cantik dengan printing berkualitas tinggi. Tas ini dilengkapi dengan banyak kantong sehingga dapat memudahkan dalam menyimpan barang-barang kecil. Terdapat motif kotak-kotak serta gambar ilustrasi di depan setiap kantongnya. Kantong tersebut berjumlah 4 buah dengan ukuran yang berbeda. Tas laptop ini bisa kamu dapatkan dengan harga Rp550 ribu.
3. Always Cloudy iPhone Case
Produk best seller lainnya dari Liunic on Things adalah iPhone case, bikin tampilan handphone mu menarik, girly dan ceria. Jenis case-nya adalah softcase yang membuat handphone tidak gampang rusak. Tersedia dalam ukuran XR, XS MAX, dan 11 Pro. Harganya cuma Rp185 ribu saja lho!
4. Sugar and Spice Scarf Outer
Tak hanya koleksi tas dan aksesoris, Liunic juga menyajikan berbagai pilihan baju yang populer. Salah satunya adalah scarf/outer collection. Terbuat dari bahan katun voile dengan desain print yang berkualitas. Harganya berkisar Rp. 300 ribu.
5. Fruits Pops Shoulder Bag
Last but not least, produk populer lainnya dari Liunic adalah shoulder bag, yang memiliki ukuran cukup besar 22cmx25cmx9cm sehingga kamu dapat membawa lebih banyak barang. Cocok untuk kamu jika kamu seorang anak kuliahan. Kamu bisa mendapatkan shoulder bag ini seharga Rp250 ribu saja!
Itulah cerita brand lokal Liunic on Things yang sukses mendunia. Modusers bisa ikuti tips di atas sebagai inspirasi untuk memulai bisnis di industri kreatif. Semoga bermanfaat ya!
GIPHY App Key not set. Please check settings