Pesona Para Ibu Negara G-20 yang Hadir di Bali dalam Berbagai Gaya

Penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Presidensi G20 Indonesia di Bali memang telah usai pada Rabu (16/11/2022). Namun, ada salah satu rangkaian kegiatan di area outdoor yang mencuri perhatian banyak orang, khususnya masyarakat Indonesia. Yaitu pertemuan para Ibu-ibu Negara.

Sementara para pemimpin dunia membahas agenda penting di KTT G20, para Ibu Negara dunia berkumpul bersama dalam Spouse Program. Yaitu sebuah agenda khusus  bagi para pendamping dari ketua delegasi dalam sebuah pertemuan internasional. Dalam program tersebut, istri Presiden RI, Ibu Iriana Jokowi mengajak para Ibu negara melihat kearifan lokal Indonesia. Seperti apa keseruannya?

Sebelum membahas keseruan acara para Ibu-ibu Negara di Bali, ada baiknya kamu ketahui dulu informasi tentang KTT G20 di bawah ini.

Apa itu G20?

Mengutip dari bi.go.id, G20 adalah forum kerja sama multilateral yang terdiri dari 19 negara utama dan Uni Eropa (EU). G20 mempresentasikan lebih dari 60% populasi bumi, 75% perdagangan global dan 80% PDB dunia.

Anggota G20 terdiri dari Afrika Selatan, Amerika Serikat, Arab Saudi, Argentina, Australia, Brasil, India, Indonesia, Inggris, Italia, Jepang, Jerman, Kanada, Meksiko, Republik Korea, Rusia, Perancis, Tiongkok, Turki dan Uni Eropa.

Terbentuk pada 1999 atas inisiasi anggota G7, G20 merangkul negara maju dan berkembang untuk bersama-sama mengatasi krisis, utamanya yang melanda Asia, Rusia dan Amerika Latin. Adapun tujuan G20 adalah mewujudkan pertumbuhan global yang kuat, berkelanjutan, seimbang dan inklusif.

G20 awalnya merupakan pertemuan Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral. Namun sejak 2008, G20 menghadirkan Kepala Negara dalam KTT dan pada 2010 terbentuk pula pembahasan di sektor pembangunan. Sejak saat itu, G20 terdiri dari Jalur Keuangan (finance track) dan Jalur Sherpa (sherpa track). Sherpa diambil dari istilah pemandu di Nepal, menggambarkan bagaimana para Sherpa G20 membuka jalan menuju KTT (summit).

Baca juga: Bangga Buatan Indonesia. Inilah Produk Fashion dan Beauty Karya Womenpreneur Indonesia yang Menginspirasi

Tema Presidensi G20 Indonesia 2022-11-23 ”Recover Together, Recover Stronger”

Melalui tema tersebut, Indonesia ingin mengajak seluruh dunia untuk bahu-membahu, saling mendukung untuk pulih bersama serta tumbuh lebih kuat dan berkelanjutan.

Jenis Pertemuan G20

Selain menggelar rapat tingkat kepala negara atau pemerintahan dalam Konferensi Tingkat Tinggi (Summit), G20 juga mengadakan Engagement Group Meetings. Yaitu sebuah forum dialog yang akan membahas isu-isu tertentu secara khusus sesuai bidangnya. Seperti Business 20 (B20), Civil 20 (C20), Labour 20 (L20), Parliamentary 20 (L20) dan Science 20 (S20). Serta Supreme Audit Institutions 20 (SAI20), Think 20 (T20), Urban 20 (U20), Women 20 (W20) dan Youth 20 (Y20).

Business 20 (B20)

Sebuah forum komunitas bisnis internasional yang bertugas merumuskan rekomendasi kebijakan mengenai isu-isu bisnis global.

Civil 20 (C20) 

Merupakan forum organisasi masyarakat sipil dari seluruh dunia untuk terlibat dengan para pemerintah di G20 dalam menghadapi isu-isu krusial dunia.

Labour 20 (L20)

Merupakan forum komunitas bisnis internasional, sebagai peran swasta dalam penggerak pertumbuhan ekonomi yang kuat berkelanjutan dan berimbang.

Parliamentary 20 (L20)

Sebuah forum yang menghadirkan perwakilan rakyat (legislatif) dari negara-negara G20. Dengan tujuan untuk membawa dimensi parlementer ke tata kelola global dan meningkatkan dukungan politik untuk komitmen internasional.

Science 20 (S20)

Forum peneliti dan ilmuwan dari seluruh negara G20 yang membahas keilmuan terkait peningkatan kesehatan global.

Supreme Audit Institutions 20 (SAI20)

Forum lembaga audit tertinggi negara-negara G20 untuk mempromosikan kerjasama, memperkuat transparansi dan akuntabilitas.

Think 20 (T20)

Forum global think-tank dan para ahli untuk menyajikan analisis komprehensif terkait diskusi yang sedang berlangsung di G20. Serta menghasilkan ide-ide untuk mendukung G20 dalam menghasilkan kebijakan yang konkret dan berkelanjutan.

Urban 20 (U20)

Forum bagi para pemimpin pemerintahan daerah kota-kota U20. Untuk melakukan aksi terhadap iklim global dan pembangunan berkelanjutan kepada para pemimpin nasional.

Women 20 (W20)

Forum yang mewakili suara perempuan, mendorong pelibatan isu terkait perempuan ke dalam dokumen komitmen G20. Termasuk isu pembangunan perempuan, kesetaraan gender, pertumbuhan inklusif, serta kerja sama perempuan di sektor ekonomi internasional.

Youth 20 (Y20)

Forum konsultasi dan dialog para pemuda sebagai pemimpin masa depan. Untuk meningkatkan kesadaran terhadap permasalahan global, bertukar ide, berargumen, bernegosiasi hingga mencapai konsensus.

Spouse Program 

Merupakan sebuah agenda khusus bagi para pendamping dari ketua delegasi dalam sebuah pertemuan internasional. Dalam rangkaian kegiatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 tersebut, istri Presiden RI, Ibu Iriana Joko Widodo melakukan pertemuan. Dengan para pendamping pemimpin negara-negara G20 di Sofitel Bali Nusa Dua Beach Resort, pada Selasa (15/11/2022).

Para pendamping yang mengikuti rangkaian kegiatan tersebut antara lain yaitu Maria Begona Gomez Fernandez (Istri Perdana Menteri Spanyol). Emine Erdogan (istri Presiden Turki), Yuko Kishida (istri Perdana Menteri Jepang), Kim Keon-hee (istri Presiden Republik Korea). Serta Peng Liyuan (istri Presiden Republik Rakyat Tiongkok).

Ibu Iriana menyambut langsung dan bersalaman dengan para pendamping setibanya di lobi kedatangan. Setelah itu, para pendamping menuju ruang tunggu yang telah tersedia dengan iringan gamelan. Di ruang tunggu tersebut, para pendamping menyaksikan demo kerajinan daun lontar, proses membatik hingga proses menenun.

Setelahnya, Ibu Iriana mengajak para pendamping ke halaman belakang Sofitel Bali Nusa Dua Beach Resort. Untuk melihat beragam aktivitas berbasis budaya dari sejumlah daerah di Tanah Air. Seperti Mama Noken, musik Gamelan, musik Rindik Bali, musik Gondang Batak, tarian Merak dan tarian Tor-tor. Serta anak-anak yang sedang melakukan permainan ular tangga. 

Selain itu, para pendamping juga dapat melihat sejumlah produk usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) dari berbagai daerah di Indonesia. Ibu Iriana kemudian menutup pertemuan dengan jamuan makan siang bersama para pendamping pemimpin negara-negara G20.

Pesona Para Ibu Negara G-20 yang Hadir di Bali dalam Berbagai Gaya

Saat menjalankan spouse program, para ibu negara di KTT G-20 tampil penuh pesona dengan berbagai gaya yang mencuri perhatian. Seperti apa? Yuk simak!

Gaya Ibu Negara di Spouse Program G20: Iriana Joko Widodo (Istri Presiden Indonesia)

Sebagai tuan rumah yang menyambut tamu undangan, Ibu Iriana tampak sangat anggun mengenakan pakaian khas nusantara. Ibu negara kita di KTT G-20 pun memadukan atasan kebaya bergaya kutu baru desain modern dengan kain tenun Bali berwarna senada.  

Penampilan istri Presiden ke-7 Indonesia itu semakin sempurna dengan tudung kepala berwarna putih gading dan sandal berwarna hitam.

Gaya Ibu Negara di Spouse Program G20: Maria Begona Gomez (Istri Perdana Menteri Spanyol)

Istri Perdana Menteri ke-7 Spanyol, Pedro Sanchez, Maria Begona Gomez, tampil simple dan chic dengan gaun midi loose putih gading berlengan pendek. Serta sepatu ankle strap heels berujung lancip berwarna nude. Tanpa banyak hiasan, ibu dari dua anak itu menggerai rambut panjangnya sebahu. Hermosa!

Gaya Ibu Negara di Spouse Program G20: Emine Erdogan (Istri Presiden Turki)

Istri Presiden ke-12 Turki, Recep Tayyip Erdogan, Emine Erdogan tampil menawan dengan nuansa putih. Wanita kelahiran 21 Februari 1955 itu memakai long tunic dan celana panjang serta hijab berwarna putih. Untuk menambah warna, Ibu empat orang anak itu memakai hiasan berupa kalung berwarna hitam.  

Gaya Ibu Negara di Spouse Program G20: Yuko Kishida (Istri Perdana Menteri Jepang)

Selain Spanyol dan Turki, Ibu negara Jepang, Yuko Kishida pun memakai pakaian bernuansa putih. Istri Perdana Menteri ke-100 Jepang, Fumio Kishida, itu tampak anggun dengan terusan putih gading beraksen renda dan tas jinjing. Sementara itu, warna berbeda Ia terapkan pada alas kakinya. Wanita kelahiran 15 Agustus 1964 itu mengenakan pump shoes berwarna nude. 

Gaya Ibu Negara di Spouse Program G20: Kim Keon-hee (Ibu Negara Korea Selatan)

Salah satu penampilan yang menjadi perbincangan hangat di jagat maya adalah Kim Keon-hee, Ibu Negara Korea Selatan. Tidak hanya memiliki wajah cantik dan flawless layaknya aktris dan idola K-Pop wanita, gaya berpakaiannya pun cukup menarik perhatian.

Istri dari Presiden ke-20 Korea Selatan, Yoon Suk-yeol itu memadukan blouse cape berwarna kuning dan celana putih high waisted. Sang direktur utama dari perusahaan pameran seni, Covana Contents itu sangat menawan layaknya wanita karir yang sukses di drama korea. Tidak ketinggalan, wanita kelahiran 2 September 1972 itu juga membawa tas tangan cantik yang turut menambah kesan stylish pada dirinya.

Gaya Ibu Negara di Spouse Program G20: Peng Liyuan (Istri Presiden Republik Rakyat Tiongkok)

Sama halnya dengan Ibu negara kita yang memakai busana nusantara, Ibu negara di KTT G-20 yang berasal dari China, Peng Liyuan pun demikian. Istri Presiden ke-7 Tiongkok, Xi Jinping, itu tampak memesona dengan shanghai collar midi dress berwarna merah.

Untuk menyempurnakan penampilannya, wanita kelahiran 20 November 1962 itu menyanggul rambut hitamnya. Serta menjinjing tas tangan hitam yang warnanya senada dengan sepatunya.

Itulah pesona para Ibu Negara di KTT G-20 yang hadir di Bali dalam berbagai gaya. Mana yang jadi favoritmu, Modusers?